Praktek Mengajar (PPL)

1. Misi Pembelajaran
2. Belajar
3. Penilaian Kemajuan dan Keberhasilan Belajar

1. Misi Pembelajaran

a.Pengembangan/Pelatihan Kompetensi yang Diharapkan

Untuk mencapai kompetensi di atas, prodi menyelenggarakan proses pembelajaran melalui:

1. Perkuliahan yang disusun dengan komposisi kuliah yang menjelaskan konsep-konsep dasar maupun kuliah yang mengarah pada bidang keahlian. Komposisinya 70 % dari 150 sks.

2. Praktikum di laboratorium untuk meningkatkan pemahaman konsep-konsep dasar pemrograman dan pengenalan software matematika.

3. Praktek mengajar sebelum mahasiswa praktek mengajar di kelas, dalam bentuk praktek Pembelajaran Mikro.

4. Praktek mengajar di sekolah dalam PPL untuk menerapkan teori yang telah dipelajari dan mendapatkan wawasan tentang pengelolaan sekolah dan praktek pembelajaran.

5. Kuliah tamu di dalam kampus untuk memahami relevansi antara teori dan aplikasi yang disampaikan oleh pakar dari dunia usaha dan lembaga keuangan, maupun dari institusi lain.

6. Seminar-seminar di dalam kampus maupun di luar kampus untuk menambah wawasan tentang perkembangan dan aplikasi matematikadalam aplikasi matematika.

7. Mengikutsertakan beberapa mahasiswa dalam olimpiade matematika.



b. Efisiensi Internal dan Eksternal

Sejalan dengan Rencana Strategis fakultas dalam hal Efektivitas dan Efisiensi, Subbag bagian ADUM melakukan koordinasi dalam pemakaian ruang kuliah, jadwal ujian dan perkuliahan di fakultas, dengan mempertimbangkan kuota dan alokasi waktu untuk setiap prodi.

Mengajar :

i. Kesesuaian Strategi dan Metode dengan Tujuan

Dalam proses pembelajaran, secara teratur dosen program studi setiap semesternya menyusun Satuan Acara Perkuliahan (SAP). Kesesuaian strategi, metode dan materi pengajaran dievaluasi dari berkas SAP dengan hasil angket mahasiswa dan juga jurnal kuliah.

ii. Kesesuaian Materi Pembelajaran dengan Tujuan Mata Kuliah

Setiap awal semester dosen-dosen menyusun materi pembelajaran dalam bentuk SAP/kontrak kuliah dan handout.

iii. Efisiensi dan Produktivitas

Produktivitas proses pengajaran di prodi tergolong tinggi. Dari sekitar 12 kali perkuliahan yang terjadwal dalam satu semester sesuai kalender akademik, persentase rata-rata kehadiran dosen tahun akademik 2006/2007 mencapai 90%.

iv. Struktur dan Rentang Kegiatan Mengajar

Setiap awal semester, universitas di bawah koordinasi BAAK menyusun jadwal aktivitas akademik selama satu semester. Jadwal tersebut dicetak dalam bentuk Kalender Akademik

v. Penggunaan Teknologi Informasi

Metoda mengajar konvensionil menggunakan sarana OHP dan papan tulis mulai dikurangi dan beralih ke pemanfaatan perangkat multimedia mulai dari video, slide, dan bahan tayang lainnya dalam proses pengajaran dan dapat menggunakan peralatan LCD. Pemanfaatan TI juga dipakai oleh prodi untuk meningkatkan interaksi dosen mahasiswa melalui media homepage dosen.



I.2. Belajar

a. Keterlibatan Mahasiswa

Sebagian mahasiswa menunjukkan potensi besar sebagai dinamisator belajar di antara rekan-rekannya. Dari kelompok ini prodi dapat berharap banyak. Di dalam kelas mereka secara aktif melakukan pendampingan terhadap rekan-rekannya yang kesulitan mengikuti perkuliahan. Di luar kelas juga terdapat beberapa kelompok belajar yang dikoordinasi oleh BEMPS atau HIMATIKA.

b. Bimbingan Skripsi

Skripsi dapat berupa hasil kegiatan penelitian, studi literatur, studi kasus atau perencanaan dengan melakukan analisis keilmuan sesuai dengan disiplin ilmu masing-masing.

b.1. Persyaratan pengajuan skripsi

1. Telah menempuh minimal 120 sks dengan IPK > 2.00

2. Mencantumkan skripsi dalam KRS

3. Topik skripsi harus sesuai dengan konsentrasi yang dipilih dan disetujui oleh dosen pembimbing akademik.

4. Memenuhi persyaratan lain yang ditetapkan oleh fakultas/program studi.

b.2. Ujian skripsi/Munaqosyah

Ujian Skripsi/Munaqosyah adalah ujian akhir mahasiswa untuk menyelesaikan jenjang studi S-1 di hadapan tim penguji. Tim Penguji ditentukan oleh Program Studi. Sifat ujian tertutup.

c. Peluang-peluang Pengembangan Mahasiswa:

c.1. Peluang bagi Mahasiswa untuk Mengembangkan Pengetahuan dan Pemahaman Materi Khusus Sesuai Bidangnya

Semakin berkualitasnya materi pengajaran yang disampaikan dosen melalui sarana multimedia diyakini prodi sangat membantu mahasiswa untuk mengembangkan pengetahuan dan pemahaman materi.

c.2. Peluang bagi Mahasiswa untuk Mengembangkan Keterampilan Umum dan yang Dapat Dialihkan (Transferable)

Mahasiswa dapat mengikuti berbagai kegiatan ekstra kurikuler untuk mendapatkan ketrampilan umum di luar bidang studinya. Ketrampilan itu bisa meliputi: leadership, komunikasi, bekerja dalam tim, manajerial, jurnalistik, dan lain-lain.

c.3. Peluang bagi Mahasiswa untuk Mengembangkan Pemahaman dan Pemanfaatan Kemampuannya Sendiri

Prodi memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengembangkan pemahaman dan pemanfaatan kemampuan mereka melalui aktivitas asisten dosen maupun asisten laboratorium.

c.4. Peluang bagi Mahasiswa untuk Mengembangkan Kemampuan Belajar Mandiri

Kesempatan ini sangat terbuka luas untuk seluruh mahasiswa mengingat komitmen prodi untuk membudayakan mahasiswa menjadi pembelajar yang mandiri. Data sarana dan prasarana serta koleksi pustaka selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 10, Borang butir 8 .

c.5. Peluang bagi Mahasiswa untuk Mengembangkan Nilai, Motivasi dan Sikap

Dalam hal proses pembinaan dan pengembangan potensi diri mahasiswa, tersedia berbagai program pembinaan dan pelatihan diantaranya:

Program Pelatihan Bahasa Arab, Program Pelatihan Bahasa Inggris, Program, Pelatihan Kepemimpinan, Program Pendampingan Keagamaan , Sosialisasi Pembelajaran Mahasiswa Baru.



I.3. Penilaian Kemajuan dan Keberhasilan Belajar

a. Peraturan Mengenai Penilaian Kemajuan dan Penyelesaian Studi Mahasiswa



Ada 3 tahapan evaluasi jumlah sks dan IPK yang masing-masing memiliki ketentuan sebagaimana tertulis Buku Panduan Akademik halaman 12-13 di Lampiran 8 – Borang.

b. Strategi dan Metode Penilaian Kemajuan dan Keberhasilan Mahasiswa

Strategi dan metode penilaian keberhasilan mahasiswa dalam satu mata kuliah dilakukan oleh masing-masing dosen yaitu dengan menetapkan bobot persentase setiap evaluasi yang dilakukan dalam UTS, UAS, Test dan Tugas-tugas yang diberikan. Nilai akhir hasil evaluasi diberikan dalam bentuk huruf dengan metode konversi sebagaimana Buku Panduan Akademik halaman 12-13 di Lampiran 8 – Borang.

c. Penentuan Yudisium (Pernyataan Kualitatif dari Hasil Belajar Seorang Mahasiswa pada Akhir Jenjang Pendidikan)

Mahasiswa dinyatakan telah menyelesaikan Program Sarjana apabila memenuhi syarat-syarat sebagai berikut :

1. Telah menempuh semua mata kuliah wajib dan pilihan yang dipersyaratkan, untuk Prodi Pendidikan Matematika telah menempuh 150 sks (mata kuliah wajib dan pilihan).

2. Telah menyelesaikan tugas akhir atau skripsi, dan dinyatakan lulus

3. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sekurang-kurangnya 2,00

4. Tidak ada nilai E

5. Jumlah sks kegiatan pendidikan dengan nilai D tidak lebih dari 25 % jumlah sks keseluruhan.

d. Penelaahan Mengenai Kepuasan Mahasiswa

Pada saat akhir semester, mahasiswa diberikan kesempatan untuk memberikan evaluasi terhadap proses pengajaran dosen melalui pengisian angket evaluasi mengajar.